Tujuh Kata-kata Inspirasi Tentang Ilmu, yang Ketujuh Wajib Kita Hindari!

 🐝 *Setetes Madu*

16 Desember 2020/ 01 Jumadil Awal 1442 H


Sahabat, berikut ini ada tujuh kata-kata bijak tentang ilmu yang dapat kita jadikan sebagai inspirasi dan motivasi dalam berproses memperbaiki kualitas diri.


Namun, untuk yang ketujuh. Kita wajib menghindar, hati-hati, dan senantiasa berlindung kepada Alloh agar orang yang dimaksud pada kata-kata ketujuh itu bukan kita. 


Berikut ketujuh kata-kata inspirasi tersebut : 

Pertama, Allah Swt berfirman, "Niscaya Allah Swt. akan mengangkat derajat orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang berilmu pengetahuan beberapa derajat. Allah Swt Mahateliti apa yang kamu kerjakan.” (QS al-Mujadalah,  ayat 11)

Kedua, Rasulullah Saw bersabda, "Sesungguhnya para malaikat melebarkan sayapnya karena ridho kepada orang yang menuntut ilmu. Sesungguhnya makhluk yang berada di langit dan di bumi sampai ikan paus di dalam lautan senantiasa memohonkan ampun (kepada Alloh) bagi orang yang berilmu." (HR Abu Daud dan Tirmidzi). 

Ketiga, Imam Syafi'i berkata, "Barang siapa mempelajari Alquran, nilainya akan bertambah. Barang siapa mempelajari fiqih, kemampuannya akan bertambah. Barang siapa menulis hadis, hujahnya akan menguat. Barang siapa mempelajari ilmu hisab, pandangan-pandangannya akan semakin banyak.  Dan barang siapa tidak melindungi dirinya dan kehormatannya, maka ilmunya tiada guna."

Keempat, Seorang ulama berwasiat kepada anaknya, "Wahai anakku, barang siapa tidak menanggung penatnya belajar meskipun sesaat. Maka ia akan bodoh selamanya. Sesungguhnya seorang pembelajar itu memiliki kepenatan dan kesenangan di masa belajarnya. Jika ia menggunakan keduanya ia akan berhasil. Jika meninggalkannya maka ia akan gagal."

Kelima, Sahabat Ali Radhiyallohuanhu berkata kepada Kamil, "Wahai kamil hendaknya engkau menuntut ilmu. Karena ilmu itu lebih baik dari harta. Ilmu menjagamu, sedangkan harta engkau yang menjaganya. Ilmu itu hakim, sedangkan harta terdakwa. Harta berkurang jika dibelanjakan, sedangkan ilmu bertambah jika dibagikan. Ilmu itu bukanlah dengan banyak riwayat, melainkan kehadiran Alloh di dalam hati."

Keenam, Wahhab bin Munabih berkata, "Sesungguhnya surga itu memiliki delapan pintu. Jika ahli iman mendatanginya mereka akan memasukinya. Para penjaga pintunya berkata "Demi keagungan Alloh, tak seorang pun memasukinya lebih dulu daripada ahli ilmu yang zuhud pada dunia, mencintai akhirat, dan bersama mereka orang-orang yang bersih dari ahlak yang buruk."

Ketujuh, Rasulullah Saw bersabda, "Barang siapa menuntut ilmu dengan niat ingin menandingi ulama/ilmuwan, supaya bisa pamer di depan orang-orang bodoh, dan untuk menarik perhatian banyak orang, maka Alloh akan memasukkannya ke neraka." (HR.Attirmizi), Naudzibillah! 


Wallahu'alam. 

Semoga bermanfaat. 

Selamat beraktifitas, sahabat. 

Semoga hari ini kualitas diri kita lebih baik daripada hari-hari yang telah berlalu, terutama kualitas keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah Swt. 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kunci Kebaikan dan Keburukan

Keyakinan yang Menyembuhkan

Indahnya Keadaan Orang Mumin