Siapa Pun Bisa Sakit dan Wafat, Apalagi Aa Gym

 🐝 *Setetes Madu*

31 Desember 2020/ 16 Jumadil Awal 1442 H



Sahabat, ketika Rasululloh Saw meninggal dunia banyak kaum muslimin yang tidak mempercayainya, salah satunya Umar ra. Mereka lupa bahwai Muhammad Saw adalah manusia. 

Ketika mendapat kabar Rasululloh Saw wafat, Umar ra bergegas ke rumah Aisyah ra tempat jasad Rasululloh Saw disemayamkan. 

Setelah melihatnya, Umar ra mengatakan bahwa Muhammad tidak wafat melainkan hanya pergi sesaat seperti perginya Nabi Musa selama 40 hari. 

Ia sampaikan pendapatnya itu kepada seluruh umat Islam yang hadir, hingga mereka mempercayainya bahwa Rasululloh Saw tidak wafat. 

Dalam keadaan seperti itu datanglah Abu Bakar ra. Setelah melihat jasad Rasululloh Saw ia keluar mendekati Umar ra yang masih berbicara tentang keyakinannya. 

Setelah berhasil menenangkan Umar ra, Abu Bakar ra berkata dengan sebuah kalimat yang menyadarkan para sahabat yang tidak percaya bahwa Muhammad Saw telah wafat. 

"Saudara-saudara, barangsiapa mau menyembah Muhammad, maka Muhammad sudah meninggal. Tetapi barangsiapa mau menyembah Alloh, maka Alloh selalu hidup dan tak pernah mati."

Kemudian Abu Bakar membacakan firman Alloh,  "Muhammad itu tidak lain hanyalah seorang rasul, sungguh telah berlalu sebelumnya beberapa orang rasul. Apakah Jika dia wafat atau dibunuh kamu berbalik ke belakang (murtad)? Barangsiapa yang berbalik ke belakang, maka ia tidak dapat mendatangkan mudharat kepada Alloh sedikit pun, dan Alloh akan memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur." (QS. Ali Imran, ayat 144).

Mendengar itu Umar ra langsung tersungkur ke tanah,  kakinya menjadi lemas. Lemas karena baru sadar bahwa orang yang sangat dicintainya adalah manusia sama seperti dirinya. 

Manusia yang bisa merasakan sakit, walau semasa hidupnya berbadan sehat, kuat,  senatiasa prima, dan memiliki qolbu yang sangat sehat. 

Itulah Rasululloh Saw, kekasihnya Alloh, yang luas ilmunya, sangat cakap kesehatan qolbu dan fisiknya, bisa sakit lalu wafat. 

Apalagi Aa Gym, cuma sang penggagas Manajemen Qolbu, manusia biasa yang hidup sezaman dengan kita. Sangat wajar jika beliau sakit dan kabarnya terkena Covid 19. 

Maka teruntuk para sahabat _Setetes Madu_ yang masih heran atau tidak percaya dengan kabar sakitnya Ulama yang terkenal energik dan senantiasa berpikiran resik (bersih) itu, ingatlah siapa pun manusianya pasti bisa sakit dan mati. 

Tidak ada jaminan orang yang berbadan sehat dan kuat, serta rajin mengikuti program sehat tidak akan sakit dan mati. Karena itu adalah perkara ghoib namun pasti yang tahu hanya Allah Swt,  semua kita tidak tahu. 

Tugas kita cuma bisa berusaha, berusaha, dan berusaha. Seperti mengikuti program hidup sehat supaya berbadan sehat dan kuat, endingnya hanya Allah Swt yang tahu, sakitkah atau langsung wafat tanpa sakit. 

"Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu di dalam benteng yang tinggi lagi kokoh.” (QS. An-Nisa’ ayat 78).


Wallahu'alam. 

Selamat berlibur, sahabat. 

Semoga Alloh senantiasa menjaga kesehatan jasmani, rohani, pikiran, dan aqidah kita, dan menyehatkan para sahabat kita yang sedang sakit,  wabilkhusus ulama kita Aa Gym dan Syeh Jaber..Aamin yaa robbal alamin. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kunci Kebaikan dan Keburukan

Keyakinan yang Menyembuhkan

Indahnya Keadaan Orang Mumin